Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2011

Komunikasi Matematika

A.     Pengertian dan Unsur-unsur Komunikasi Matematika Secara umum komunikasi dipahami sebagai suatu bentuk aktivitas   penyampaian informasi dalam suatu komunitas tertentu. Komunikasi dapat   terjadi dalam satu arah, yaitu dari penyampai pesan kepada penerima pesan. Pada aktivitas komunikasi seperti ini bisa terdapat banyak penyampai dan penerima pesan, sehingga komunikasi ini merupakan aktivitas berbagi ide dan gagasan, curah pendapat, sumbang saran dan kerjasama dalam kelompok. Aktivitas semacam ini dapat mengasah kemampuan berkomunikasi atau kemampuan menyampaikan pemikiran tentang sesuatu hal bagi para pesertanya. Khususnya komunikasi dalam matematika adalah suatu aktivitas penyampaian dan atau penerimaan gagasan-gagasan matematika dalam bahasa matematika. Depdiknas (2001 : 8 ) menyatakan bahwa mengkomunikasikan gagasan dengan bahasa matematika justru lebih praktis, sistematis dan efisien. Lindquist (NCTM, 1989 :2) berpendapat bahwa jika sepakat matemati

PENALARAN MATEMATIKA

Istilah penalaran sebagai terjemahan dari “ reasoning ” yang didefinisikan sebagai proses pencapaian kesimpulan logis berdasarkan fakta dan sumber yang relevan (Shurter dan Pierce dalam Soemarmo, 1987: 31), pentransformasian yang diberikan dalam urutan tertentu untuk menjangkau kesimpulan ( Galloti dalam Matlin, 1994). Secara garis besar penalaran dibagi ke dalam dua jenis, yaitu: 1.       Penalaran Induktif Penalaran induktif adalah suatu proses berpikir yang berupa penarikan kesimpulan umum (berlaku untuk semua/banyak) atas dasar pengetahuan tentang hal yang khusus (fakta). Artinya dari fakta-fakta diturunkan suatu kesimpulan. Penalaran induktif melibatkan tentang keteraturan, misalnya kesamaan dari contoh-contoh yang berbeda atau kesamaan pola gambar. Penalaran induktif juga dapat dilakukan dalam kegiatan nyata, contohnya melalui suatu permainan atau melakukan sesuatu secara terbatas dengan mencoba-coba, contohnya

ASAL USUL NENEK MOYANG KERINCI

Berbicara asal usul uhang kincai,menurut Umar Ali ( 70 ) mantan Depati Atur Bumi Hiang mengungkapkan bermula dari lembaran sejarah Iskandar Zulkarnain Menikah  dengan Zailun melahirkan empat orang anak, yaitu : 1.       Maharajo Alif di negeri RUM 2.       Maharajo Dipang di negeri China/Jepang 3.       Maharajo Dirajo di Minangkabau ( Pariangan Padang Panjang) 4.       Indarjati di Pariangan Tinggi ( Hiang Tinggi) Indarjati menikah dengan Indi Jelatah melahirkan keturunan 2 orang yaitu 1.Perpatih nan Sebatang Tinggal di pariangan padang panjang 2. Indarbayo.ikut ke luhak alam kerinci Indarjati dan anaknya Indarbayo berlayar pula keluhak alam kerinci sedangkan perpatih nan Sebatang karena asik pula bermain dengan rekannya, ia tak ikut serta, kemudian di persiapkan alat untuk berangkat, pertama payung sekaki, tombak nan sebuah, keris nan satu, di bawa pula kambing nan seekor.<!-- more --> Dalam perjalanan menuju luhak A